Kenapa Suhu Memasak Penting? Cegah Salmonella Pada Daging
Memasak bukan hanya soal rasa, tapi juga soal keamanan pangan. Salah satu bahaya terbesar dari makanan yang tidak dimasak dengan suhu tepat adalah kontaminasi bakteri Salmonella. Bakteri ini biasanya terdapat pada daging ayam, sapi, hingga telur mentah, dan dapat menyebabkan keracunan makanan serius.
Mengapa makanan kurang matang berbahaya?
- Bakteri Salmonella berkembang biak dengan baik pada suhu 5-47°C, dengan suhu pertumbuhan optimum yaitu 37°C, yang sama dengan suhu tubuh manusia.
- Memasak hingga suhu 70°C atau lebih tinggi secara keseluruhan akan membunuh bakteri Salmonella. Makanan yang kurang matang tidak akan mencapai suhu ini secara menyeluruh, menyebabkan bakteri tetap hidup dan dapat menyebabkan infeksi.
- Pada makanan seperti daging atau telur, bagian yang masih cair di dalamnya tidak mencapai suhu yang cukup tinggi sehingga bakteri Salmonella bisa berkembang biak dengan aman.
Bahaya Salmonella pada Daging Kurang Matang
Daging yang terlihat matang di luar belum tentu aman di dalam. Jika bagian dalam daging tidak mencapai suhu minimal yang disarankan (sekitar 74 °C untuk ayam dan 63 °C untuk sapi sesuai standar food safety), bakteri Salmonella bisa tetap hidup.
Gejala infeksi Salmonella biasanya muncul dalam 6–72 jam setelah konsumsi, meliputi:
- Diare
- Demam
- Sakit perut
- Mual dan muntah
Pada anak kecil, lansia, dan orang dengan daya tahan tubuh lemah, infeksi ini bisa berakibat lebih serius.
Solusi: Masak dengan Suhu Tepat
Untuk mencegah risiko Salmonella, penting memastikan suhu internal daging benar-benar mencapai angka aman. Inilah mengapa food thermometer menjadi alat penting di dapur. Dengan thermometer, Anda tidak perlu lagi menebak tingkat kematangan makanan, melainkan bisa langsung memastikan suhu aman sebelum disajikan.
Salah satu pilihan praktis adalah Taffware TP-101 Digital Food Thermometer, yang membantu Anda mengukur suhu daging, ayam, maupun makanan lain dengan cepat, akurat, dan higienis.
Apa itu Taffware TP-101 Digital Food Thermometer
Taffware TP-101 Digital Food Thermometer adalah alat pengukur suhu serbaguna yang dirancang untuk membantu Anda mendapatkan hasil masakan yang sempurna. Dengan probe stainless steel yang panjang, thermometer ini mampu membaca suhu internal daging, cairan, maupun bahan makanan lain dengan cepat dan akurat.
Alat ini sangat ideal digunakan untuk memastikan tingkat kematangan daging, menjaga suhu susu atau kopi tetap pas, hingga memeriksa suhu minyak goreng dan makanan beku. Tampilan digitalnya memudahkan pembacaan angka, sehingga proses memasak menjadi lebih praktis dan bebas dari tebakan.
Dengan bentuknya yang ringkas dan mudah dibawa, Thermometer Taffware TP-101 cocok dipakai di dapur rumah tangga, restoran, kafe, maupun saat kegiatan outdoor seperti barbeque dan camping.
Keunggulan Produk
- Rentang suhu luas –50 °C hingga 300 °C → cocok untuk berbagai kebutuhan, mulai dari memasak daging, membuat kue, mengukur suhu kopi, hingga makanan beku.
- Akurasi tinggi ±1 °C → memastikan hasil pengukuran presisi dan terpercaya.
- Layar digital jelas → memudahkan membaca suhu dengan cepat saat proses memasak.
- Probe stainless steel panjang → aman, higienis, dan mampu menjangkau bagian dalam makanan.
- Fitur hemat energi → dilengkapi fungsi auto-off setelah tidak digunakan.
- Ringkas & portabel → mudah dibawa dan digunakan kapan saja, baik di rumah maupun outdoor.
Kesimpulan
Salmonella adalah ancaman nyata jika makanan tidak dimasak dengan benar. Jangan hanya mengandalkan warna atau waktu memasak, pastikan suhu internal daging tercapai dengan bantuan food thermometer. Dengan Thermometer Taffware TP-101, kamu bisa menjaga keluarga tetap aman sekaligus menyajikan hidangan yang lezat. Kalau kamu mau, bisa dapatkan produknya di sini ya.












