Kebiasaan Sehat yang Dapat Menghindari Komplikasi Diabetes Tipe 2. Sudahkah Anda Melakukannya?

Diabetes tipe 2 adalah kondisi yang terjadi ketika tubuh tidak dapat mengelola kadar gula darah dengan baik, baik karena resistensi insulin maupun produksi insulin yang tidak mencukupi. Meskipun lebih umum terjadi pada orang dewasa, diabetes tipe 2 kini semakin sering ditemukan pada anak-anak dan remaja. Jika dibiarkan, kondisi ini dapat menyebabkan berbagai komplikasi serius yang memengaruhi kesehatan secara keseluruhan.

Anda mungkin mulai menyadari beberapa gejala awal, seperti rasa haus yang berlebihan, sering buang air kecil di malam hari, atau rasa lapar yang tak kunjung hilang. Selain itu, luka yang sulit sembuh, penurunan berat badan yang tidak wajar, hingga penglihatan kabur, kesemutan atau mati rasa pada area tangan dan kaki, merasa sangat lelah, dan mengalami infeksi jamur. Jika anda mengalami gejala-gejala tersebut, penting untuk segera mendapatkan perhatian medis untuk mencegah kondisi ini semakin parah dan menghindari komplikasi yang lebih berbahaya.

Diabetes tipe 2 dapat berkembang dengan perlahan, namun jika tidak ditangani dengan tepat, komplikasinya bisa menjadi sangat serius bahkan mengancam jiwa. Kadar gula darah yang tinggi dalam tubuh dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan yang merusak organ vital. Beberapa komplikasi yang dapat muncul akibat diabetes tipe 2 antara lain :

• Stroke
• Hipertensi (tekanan darah tinggi)
• Penyakit jantung, termasuk penyempitan dan pengerasan arteri
• Masalah pada kaki, seperti kerusakan saraf yang bisa berujung pada amputasi
• Neuropati (kerusakan saraf)
• Kerusakan mata (retinopati)
• Kerusakan ginjal
• Ketoasidosis, yang menyebabkan darah menjadi asam akibat pemecahan lemak yang berlebihan
• Sindrom hiperosmolar non ketotik hiperglikemia (HHNS) atau koma diabetik

Untuk menghindari komplikasi-komplikasi tersebut, sangat penting untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil dengan menerapkan pola hidup sehat. Salah satu langkah awal yang bisa diambil adalah dengan memperbaiki pola makan, memilih makanan yang baik untuk penderita diabetes dan menghindari makanan yang dapat memperburuk kondisi.

Makanan yang tepat memainkan peran penting dalam pengelolaan diabetes tipe 2, karena dapat memengaruhi kadar gula darah dan kesehatan tubuh secara keseluruhan. Mengontrol konsumsi makanan yang tepat dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil, sementara makanan yang salah justru dapat memperburuk kondisi. Berikut adalah beberapa jenis makanan yang baik dan yang sebaiknya dihindari oleh penderita diabetes tipe 2 :

1. Sayuran

Sayuran adalah sumber utama serat, vitamin, dan mineral yang baik untuk tubuh. Terdapat dua jenis sayuran yang perlu diperhatikan, yaitu sayuran dengan pati dan tanpa pati. Sayuran tanpa pati seperti brokoli, kembang kol, dan tomat memiliki kandungan gula alami yang lebih rendah, sehingga lebih disarankan untuk penderita diabetes. Sementara itu, sayuran seperti kentang jagung, dan labu yang mengandung pati, juga baik, namun lebih baik mengonsumsinya dalam jumlah moderat.

2. Legum

Legum, seperti kacang-kacangan dan polong-polongan, kaya akan serat dan protein yang membantu mengontrol kadar gula darah. Jenis makanan ini juga memberikan rasa kenyang lebih lama dan dapat mendukung pengelolaan diabetes dengan efektif.

3. Biji-bijian utuh

Biji-bijian utuh seperti gandum utuh, beras coklat, dan oat sangat baik untuk penderita diabetes. Berbeda dengan gandum olahan, biji-bijian utuh kaya akan serat, yang membantu memperlambat penyerapan gula ke dalam darah. Sebaiknya hindari makanan yang menggunakan gandum olahan seperti pasta dan roti putih, karena dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang cepat karena diproses dengan cara yang menghilangkan sebagian besar serat, vitamin, dan mineral.

4. Buah-buahan

Buah-buahan utuh adalah pilihan sehat, karena kaya akan serat, vitamin, dan antioksidan. Serat dalam buah memperlambat proses pencernaan gula alami, sehingga mencegah lonjakan gula darah. Namun, penting untuk menghindari buah yang mengandung tambahan gula, seperti buah kering atau selai buah, yang dapat meningkatkan kadar gula darah secara cepat.

5. Produk susu

Produk susu yang rendah lemak adalah sumber kalsium, protein, dan vitamin yang baik untuk penderita diabetes. Pilihlah susu yang rendah lemak atau alternatif susu yang lebih sehat seperti susu kedelai atau almond. Hindari produk susu yang mengandung banyak lemak jenuh dan tambahan gula, terutama yang terdapat dalam makanan cepat saji.

6. Kacang-kacangan

Dengan mengatur pilihan makanan dengan bijak, penderita diabetes tipe 2 dapat mengendalikan kadar gula darah dan mencegah komplikasi yang lebih serius. Mengganti makanan tinggi gula dan karbohidrat olahan dengan pilihan yang lebih sehat adalah langkah penting dalam menjaga kesehatan tubuh.

Kacang-kacangan seperti kacang mete, almond, walnut, pistachio, kacang tanah, biji bunga matahari, biji labu, dan biji chia adalah pilihan terbaik untuk menjaga kesehatan tubuh. Pastikan untuk memilih kacang-kacangan tanpa tambahan gula atau garam untuk mendapatkan manfaat maksimal. Mengontrol kadar gula darah tetap stabil adalah langkah utama dalam mencegah risiko diabetes tipe 2. Mengadopsi gaya hidup sehat dan rutin memantau kadar gula darah akan membantu menjaga kesehatan secara keseluruhan.

Untuk membantu anda memantau kadar gula darah di rumah, glukometer bisa menjadi alat yang sangat berguna. Anda bisa membeli glukometer dan berbagai produk kesehatan lainnya dengan mudah di The Kingdom Shop dan bisa klik berikut Glucose Test untuk mengetahui penjelasan produk tersebut. Toko online ini menawarkan alat kesehatan berkualitas dan 100% original, siap kirim ke seluruh Indonesia dengan pengiriman terpercaya.